aku pernah terbang membumbung di awan...
menari di antara mega dan gemintang,..
tak sabar bersegera pagi...
selalu bersenandung dan berseri...
aku pernah bermandi puisi dan cahaya bunga,..
tak sabar bertemu malam..
bukan untuk menyambut kelam..
namun untuk memandang indahnya bulan..
namun aku juga pernah terjatuh..
terantuk batu.. tertusuk duri dan tergores semak
bukan sakit raga yang membuatku lara
sakit di hati lebih merana...
tak dianggap lebih tersiksa...
dilupakan , diabaikan.. dianggap tak pernah ada..
hilang .. tak berbekas dalam satu kejapan mata...
sia sia,...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar