Selasa, 19 Oktober 2010

Aku dan Negeri Impianmu

ketika kutanya kau di mana,..
kaubilang kau ada di negeri impianmu sedang memandang cakrawala merah yg tak terbatas,..

bolehkah aku ke sana,...kan kudatangi negeri impianmu dengan sayapku yg mengepak lemah...
kan kuseka peluh dan air matamu dengan selendang pelangiku,..
kan kuubah tangismu jadi derai tawa yang tiada henti,..
kala kau jatuh akulah yang kan jadi penopangmu,..
karna kuberharap kau kan tegar dan kuat kokoh setegar karang di lautan,..
yang tak bergeming diterpa ombak,....
untuk itu aku kan berusaha jadi sandaranmu,..

ketika aku tiba di negeri impianmu,..
tak kau sambutkah aku dengan pelukan dekapan hangatmu,..
negeri impianmu bagiku menawarkan sejuta pesona yang tak mampu kulukiskan dengan tinta apapun
bahkan sejuta warna di dunia takkan sanggup menandingi lukisan negeri impianmu,..
tapi tak kudengar denting harpa nan lembut mendayu,..
atau hanya alunan hembusan angin yang kan mengiringi langkah kita
menuju tempat yang kau undang untukku datang,..
serta gesekan dedaunan nan semerdu dawai biola yang kan membarengi langkah kita,..
namun itu cukuplah sempurna untuk sebuah orkestra penyambutan yang maha dahsyat ini,..
terlebih senyum mesra bibirmu itu cukup untuk membuatku tak mampu berpaliing darimu,..
wahai Yang Maha Sempurna,..
demikian indahnya semua ini,..
jangan kau lepaska barang sedetikkpun,..
karna ku tak sanggup tuk mengurainya lagi,..
aku telah terperangkap demikian dalam,..
ke dalam negeri impianmu,....


sidoarjo,..pergantian tahun 2009 menuju 2010,.
moga jadi kenangan,...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar